Ide-Ide Fotografi Anti mainstream – Saat ini foto menjadi kebutuhan penting pada pengguna sosial media khususnya para milenial. Keunikan dari foto-foto yang diunggah menjadikan mereka lebih percaya diri dan semakin dikenal diranah digital. Ada banyak cara yang bisa dieksplorasi untuk memaksimalkan hasil foto yang epik. Berikut ide-ide yang membuat tampilan sosial mediamu menjadi berbeda dengan yang lain.
1. Ide Memotret Wide-angle Up Close
Apabila kamu mempunyai Lensa makro maka ini akan membantu untuk menghadirkan detail yang luar biasa dari sebuah foto. Mau mencoba yang sedikit berbeda? Coba wide-angle up close. Kamu bisa menggunakan aperture terlebar pada lensa (biasanya f / 2.8) dan dekati objek. slot
Fokus pada satu bagian dari obyek dan biarkan bagian lain menjadi blur. Teknik ini dapat menghasilkan hasil yang bagus dengan subyek semacam bunga dan makanan, tetapi juga dapat membuat gambar abstrak jika dicoba pada objek seperti sendok garpu, peralatan dapur dan aneka barang sehari-hari lainnya. Dapat kamu coba untuk menggunakan layar Live View yang lebih besar sebagai bantuan fokus secara manual agar mencapai presisi tinggi. https://www.mrchensjackson.com/
2. Ide Memotret Melalui Mata Cacing
Bahasa lainnya panorama ‘terowongan’. Relatif sama dengan metode foto panorama umum, namun dengan proses yang sedikit berbeda. Kamu dapat memakai lensa 18-55 milimeter f / 3.5-5.6, kemudian pasang ke tripod dengan kepala panorama buatan. Atur sekitar 20-30 frame untuk memenuhi kebutuhan foto 360 derajat. Ketika mulai mengambil gambar, alangkah baiknya gunakan setting manual (focus, white balance, exposure) untuk memastikan konsistensi setiap frame. Pakai ISO rendah pengaturan untuk kualitas gambar agar optimal.
Beri ‘daerah’ tumpang tindih diantara masing-masing frame agar software stitching bisa bekerja maksimal. Aplikasi Lightroom bisa menjadi pillihan untuk menghilangkan vignette dan chromatic aberration yang benar. Gabungkan foto-foto di Kolor Autopano. Sentuhan akhirnya kamu bisa, crop dan render foto sebagai gambar JPEG, sebelum membawanya ke Lightroom untuk membuat penyesuaian warna. Tentu disini kamu membutuhkan banyak ruang penyimpanan untuk mencoba cara ini yaa.
3. Ide Memotret Infrared
Mungkin Anda berpikir teknik ini tidak terlalu istimewa. Namun dengan metode penggabungan filter infrared yang baik dan pengaturan kamera yang sesuai, dapat mengurangi waktu exposure dan hasil yang sangat memuaskan.
Filter infrared mengakibatkan spektrum berubah warna sehingga dapat menciptakan false colors yang tak terduga. Pilihlah sinar matahari yang terik, lansekap dengan dedaunan hijau dan langit dengan awan, air, dan arsitektur merupakan bekal yang sangat baik dalam menampilkan efek inframerah yang maksimal.
4. Ide Memotret Foto Malam
Kamu bisa menggunakan tambahan properti baru untuk mendapatkan nuansa baru pada foto malam hari. Contohnya penggunaan Pixelstick, yang memiliki 200 warna lampu LED yang dapat diatur. Atau stik pendar lain yang kini marak dijual.
Tekniknya sendiri serupa dengan teknik menangkap cahaya malam berjalan, dengan menggunakan tripod untuk kestabilan, hingga kecepatan rana lambat untuk menangkap berbagai gerak dalam satu tembakan. Kamu bisa menambahkan satu atau dua flashgun off-camera untuk menciptakan artistik yang unik.
5. Ide Memotret Menggunakan Positifnya Negative Landscape
Cara mudahnya mulai dengan konversikan foto ke gaya hitam-putih, kemudian invert dalam Photoshop atau software serupa. Pemandangan dengan medan yang kasar, bertekstur, pegunungan, dengan campuran yang kuat dari daerah terang dan gelap juga dapat membuat gambar menarik. Sebuah pemandangan yang tidak terpapar tone gelap-terang bisa menjadi kurang memuaskan ketika sudah di-invert. Begitu pula langit biru dengan awan putih halus. Salah satu tips yang bisa menjadi referensi yaitu dengan memotong segmen dari sebuah scene yang lebih luas.
6. Ide Memotret Bereksperimen Bayangan
Seperti halnya siluet, kamu bisa membuat bentuk bayangan yang kuat sehingga menghasilkan komposisi foto yang epik. Anda dapat menggunakannya untuk menciptakan mood foto yang cenderung gelap, atau sebaliknya. Kamu bisa mengatur lagi seperti exposure atau kontras sehingga membantu kamu mengontrol kepadatan sebuah bayangan.
7. Ide Memotret Menjadi Bokeh
Berasal dari bahasa Jepang ‘boke’, yang berarti ‘kabut’ atau ‘tidak jelas’. Hal ini merupakan menggambarkan efek blur abstrak dengan kreatif saat pengambilan gambar dengan wide aperture. Anda bisa gunakan lensa yang memiliki kemampuan untuk membuka ke aperture f / 2.8 atau yang lebih luas supaya terlihat sempurna. Untuk mendapatkan hasil yang efektif, fotolah dalam cahaya rendah, dan coba masukkan sinar lampu seperti lampu jalan, lampu mobil yang akan meningkatkan bokeh tersebut.
Usahakan untuk menjaga agar fokus tetap tajam pada sebuah obyek dan pastikan terdapat cukup jarak antara lampu latar dan obyek. Semakin jauh lampu latar belakang dari subjek, maka mereka akan menjadi kabur. Apabila tidak ada cukup cahaya untuk menerangi objek latar depan, cobalah tambahkan sedikit flash untuk menghasilkan detail yang optimal.
8. Ide Memotret berbagai Foto Abstrak
Ide foto ini, Anda dapat mengubah seluruh makna dari suatu gambar hanya dengan memutar (rotate) scene. Secaea sederhana dengan merencanakan gambar dan mencari tempat sehari-hari dimana Anda dapat membidik dengan leluasa untuk hasil optimal.
Obyek di luar ruang juga menjadi pilihan jitu. Bermain-mainlah dengan apa yang tersedia di sekitar kita. Gunakan properti yang unik untuk menambahkan keunikan hasil. Komposisi adalah kuncinya, sehingga cobalah bereksperimen. Jika Anda ingin gambar Anda harus benar-benar abstrak, potong penggangu obyek atau penampakan benda yang biasa.
9. Ide Memotret Geliat Liquid Still Life
Untuk membuat gambar gelembung makro, isi segelas air dan tambahkan beberapa tetes minyak goreng. Untuk membuat latar belakang berwarna-warni, gunakan berbagai latar belakang seperti kertas pembungkus kado hingga bulu warna-warni yang ditempatkan di bawah kaca. Untuk menerangi tembakan, gunakan macro flash. Ide ini memungkinkan kita untuk membidik menggunakan cahaya datar, agar dapat mengambil rincian halus dalam gelembung.
Tak ada macro flash? Gunakan lampu biasa atau bahkan cahaya alami. Sampai pada teknik pasca produksi, kamu bisa besarkan kontras untuk meningkatkan detail foto. Perhatikan pula debu yang ikut terambil. Anda dapat menghilangkan gangguan kecil ini di Photoshop.
10. Ide Memotret Double Exposure ala-ala Foto Misterius
Baik memotret dengan kamera digital atau dengan film, Anda membutuhkan gambar awal yang kuat untuk memulai teknik yang satu ini. Karena Anda harus menggabungkan banyak unsur dari frame berbeda yang tidak semuanya dapat dicocokan.
Pada dasarnya, potret double exposure dibuat dengan mengekspos frame yang sama dari sebuah film lebih dari satu kali. Mode Screen Blend pada Photoshop dapat dipilih, atau dengan menggandakan nilai cahaya pada satu lapisan. Untuk hasil lain yang diluar dugaan, tambahkan berbagai eksposur lain dikamera, kemudian lakukan penyilangan pengolahan hasil. Kamu bisa menyempurnakan dengan melakukan teknik lama misalnya, cetak multi-layered platinum paladium di atas kertas bertekstur. Hasilnya? Ajaib.